- Waw Keren! Bappeda Resmi Berganti Nama Jadi Bapperida Kabupaten Siak, ini Penjelasan nya
- Kunjungan Kerja dan Tatap Muka Dengan Upika,Tokoh Masyarakat, Kapolres:Seluruh Personil Polsek Kandis Tidak Terlibat Dalam Peredaran Narkoba
- Brigadir Teguh Setiawan Selaku Bhabinkamtibmas Desa Tulang Berupaya Cegah Kasus Bunuh Diri Melalui Pendekatan Sosial
- Mantap! Ringankan Beban Anak Yatim Piatu, Polsek Bungaraya Berikan Santunan Setiap Bulan
- Sejumlah Tokoh Pers Nasional Hadiri HPN 2025 di Pekanbaru
- KUA kecamatan Kateman Gelar Rapat Koordinasi Persiapan Bulan Suci Ramadhan 1446 H-2025 M.
- Keren! Puluhan Foto dan Karikatur Terbaik Karya Insan Pers Dipamerkan di HPN 2025 Riau
- Dialog Bersama TVRI, Zulmansyah Sekedang Paparkan Makna Tema HPN 2025 di Riau
- Giliran Delegasi PWI Jatim Tiba di Pekanbaru
- Perayaan Imlek di Sungai Guntung Suguhkan Atraksi Barongsai Menjemput Angpao.
Alfedri Tegaskan Sikap,di Tengah Arus Dukungan Warga Pasca Sidang Perdana MK

SIAK KORANINDRAGIRIPOS.COM– Bupati Siak, Alfedri, tetap menjalankan tugasnya dengan penuh dedikasi meski tengah dihadapkan pada sengketa hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang kini berproses di Mahkamah Konstitusi (MK).
Usai sidang perdana pada Kamis (9/1) malam, Alfedri justru mendapatkan dukungan luar biasa dari warga yang bersedia menjadi saksi dalam persidangan tersebut.
Alfedri, yang terus melakukan kunjungan ke pelosok-pelosok kampung dengan mobil dinas Toyota Fortuner-nya, merasa semangatnya terbayar lunas saat melihat antusias masyarakat yang mendukungnya.
“Bagi saya, senyum masyarakat itu adalah bahan bakar untuk terus bekerja,” ujarnya kepada rekan media Sabtu (11/1).
Setelah sidang perdana, telepon genggam Alfedri hampir tidak pernah berhenti berdering.
“Ada sekitar 300-an panggilan masuk. Banyak masyarakat yang ingin menjadi saksi di MK, bahkan sudah lebih dari 200 orang yang menyatakan siap bersaksi,” ungkap Alfedri.
Tidak hanya melalui telepon, banyak warga yang datang langsung menemui Alfedri. Dalam pertemuan tersebut, mereka memberikan berbagai bukti baru terkait dugaan kecurangan dalam Pilkada Siak 2024.
“Seperti halnya, ada pemilih yang sudah mencoblos di TPS-nya, tetapi namanya digunakan lagi di TPS lain,” jelas Alfedri, menunjukkan adanya indikasi pelanggaran yang serius.
Alfedri mengakui bahwa dirinya kerap menjadi sasaran fitnah dan tudingan haus kekuasaan sejak hasil Pilkada Siak dibawa ke MK.
Meskipun begitu, ia menegaskan bahwa langkahnya menuju MK adalah demi menegakkan keadilan.
“Kalau tuduhan itu benar, kita bisa terima. Tapi kalau tidak, tentu kita harus membela hak masyarakat yang telah memberikan suara mereka dengan jujur,” tegasnya.
Dalam berbagai kesempatan, Alfedri selalu menekankan bahwa perjuangannya di MK bukanlah soal ambisi pribadi, melainkan untuk memastikan bahwa suara rakyat dihargai dan keadilan ditegakkan.
“Kita hanya ingin memastikan hak masyarakat tidak dirampas oleh praktik-praktik kecurangan,” tutupnya.
Dukungan masyarakat yang begitu besar terhadap Alfedri menunjukkan kepercayaan mereka terhadap kepemimpinannya serta harapan mereka agar kebenaran terungkap dalam proses hukum di MK.(Rilis/Laporan Adi R. Siak)
Berita Populer
- Suami di Mandah Bunuh Pengganggu Istrinya Dengan Parang
- Mengerikan, Usai BAB, Gadis belia ini Digigit Buaya di Parit 10 Kayu Jati
- Polsek Kateman Ringkus Dua Pelaku Penyalahgunaan Narkotika di Guntung
- Saling Tikam Saat Mabuk Tuak, Seorang Pria di Tembilahan Tewas Bersimbah Darah
- Gagal Perkosa, Pemuda Di Inhil Bunuh Bibi Kandung