- Perkuat Tali Silaturahmi di Bulan Suci Ramadhan,Wabup Husni Hadiri Safari Ramdhan di Kampung Langsat Permai Bungaraya
- Safari Ramadhan 1444 H,Wabup Husni Bagikan Bantuan Sosial 2.732 Penerima Anak Yatim Di Kampung Seminai
- Safari Ramadhan di Masjid Al Falah, Bupati Targetkan Pembangunan Jalan Lingkar Pulau Bengkalis Tuntas di 2024
- Pemkab Bengkalis Lakukan Kerja Sama Dengan BBKSDA Riau dan KSDAE Kementerian LHK RI
- Bupati Bengkalis Sambut Kedatangan Danrem 031 Wira Bima
- Arfan:Sukseskan Pemilu Serentak 2024.
- Pisah Sambut Kepala BPN Siak Budi Satrya Terima Penghargaan dari Bupati Siak
- Buka Musrenbang Kabupaten, Bupati Alfedri: Merumuskan Rencana Pembangunan Azaz Partisipatif
- Perampok Pakai Senjata Api Tembak Pemilik Warung Kelontong
- Bupati Alfedri Sambut Tim Safari Ramadan Pemprov Riau di Kecamatan Tualang
Pemda Inhil dan HIPMI Sinergi Penguatan Kemitraan Perusahaan Besar dan UMKM

Kegiatan Focus Group Discussion tajaan DPMPTSP Inhil
KORANINDRAGIRIPOS.COM - Pemerintah Daerah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPSP) bersama BCP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Inhil siap membangun sinergi penguatan kolaborasi antara pengusaha besar dan UMKM.
Hal tersebut disampaikan kedua belah pihak saat acara Forum Group Discussion (FGD) yang ditaja oleh DPMPTSP Inhil di aula Arista Hotel Tembilahan, Jumat (24/12/2022).
Sekretaris Umum BCP HIPMI Inhil Ardiansyah Julor menyampaikan pihaknya mengapresiasi realiasi investasi di Kabupaten Inhil pada tahun 2022 merupakan nomor tiga di Riau.
"Kita apresiasi realisasi investasi inhil nomor tiga di Riau, harapan kita investasi yang tinggi tidak hanya menyerap lapangan kerja, tetapi juga berdanpak kepada pengusaha lokal serta semakin tumbuhnya UMKM," ujar Ardiansyah Julor.
Ardiansyah berharap DPMPTSP Inhil bisa menjadi garda terdepan dalam menjembatani penguatan kolaborasi antara perusahaan besar dengan pengusaha lokal yang ada di daerah.
"Kita tidak ingin misalnya ada BUMN investasi di Inhil tetapi nanti ada pekerjaan-pekerjaan semua dimonopoli oleh anak cucu BUMN itu sendiri, pengusaha lokal hanya jadi penonton," tegas Ardiansyah.
Kepala DPMPTSP Inhil, Haryono menyampaikan pemerintah pusat melalui Kementrian Investasi / Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) telah megeluarkan peraturan Nomor 1 Tahun 2022 tentang tatacara pelaksanaan kemitraan di bidang penanaman modal antara usaha besar dengan usaha mikro, kecil, dan menengah di daerah.
"Kementrian Investasi telah mengeluarkan Peraturan Nomor 1 tahun 2022, Pengusaha besar wajib melalukan kemitraan dengan UMKM lokal. Kita siap menjembatani penguatan kemitraan tersebut,” kata Haryono.
Haryono menambahkan DPMPTSP Inhil juga akan terus melakukan peningkatan fasilitas dan sistem pelayanan untuk mendukung kemudahan berusaha di negeri seribu parit.
“Kita akan terus meminta masukan dan saran kepada semua pihak,” kata Haryono.
Pada Forum FGD yang bertajuk “Perizinan dan Non Perizinan Berusaha Kabupaten Indragiri Hilir” dihadiri sejumlah pihak penerima manfaat DPMPTSP Inhil seperti badan usaha perusahaan, penyelengara pemerintah, asosiasi pengusaha, asosiasi profesi dan Ormas.
Berita Populer
- Suami di Mandah Bunuh Pengganggu Istrinya Dengan Parang
- Polsek Kateman Ringkus Dua Pelaku Penyalahgunaan Narkotika di Guntung
- Mengerikan, Usai BAB, Gadis belia ini Digigit Buaya di Parit 10 Kayu Jati
- Saling Tikam Saat Mabuk Tuak, Seorang Pria di Tembilahan Tewas Bersimbah Darah
- Gagal Perkosa, Pemuda Di Inhil Bunuh Bibi Kandung
Berita Terkait
- Refleksi Akhir Tahun, Kajari Inhil Ngaku Penindakan Kasus Korupsi Tahun 2022 Meningkat0
- Pelindo Tembilahan Salurkan CSR Pada Anak Yatim Hingga Warga Sekitar0
- Tindaklanjuti Instruksi Bupati, Diskop dan UKM Inhil Bersama BPJS Kesehatan Gelar Sosialisasi0
- Kalapas Tembilahan Apresiasi Kedisiplinan Berpakaian Dinas Jajarannya0
- IDI Cabang Inhil Resmi dilantik.0